Jumat, 09 Oktober 2015

Penjelasan mengenai URL, HTTP, FTP, UDP, POP3, SMTP, PROXY, ROUTER, BRIDGE, ACCESS POINT, FIBER OPTIC, MODEM, CODEC, LAN, WEB SERVER, DATABASE SERVER, FILE SERVER, CLOUD dan lain-lain secukupnya.

Penjelasan mengenai URL, HTTP, FTP, UDP, POP3, SMTP, PROXY, ROUTER, BRIDGE, ACCESS POINT, FIBER OPTIC, MODEM, CODEC, LAN, WEB SERVER, DATABASE SERVER, FILE SERVER, CLOUD dan lain-lain secukupnya.


1. URL
URL adalah Uniform Resource Locator, yaitu cara penamaan alamat file di Internet. URL merupakan serangkaian karakter (dapat berupa huruf, angka, ataupun simbol) yang sesuai dengan format standar yang sudah ditentukan, URL digunakan untuk menunjukkan alamat/ address suatu sumber yang ada. URL biasa disebut dengan nama domain. Contoh: http://www.facebook.com. URL diciptakan pertama kalinya oleh Tim Berners-Lee yaitu pada tahun 1991.
Kesimpulannya Pengertian URL yaitu alamat sumber atau tempat (Link) yang kita tuju.

2. HTTP



Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. Penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang saling terhubung dengan tautan, yang disebut dengan dokumen hiperteks.
3. FTP
Singkatan dari File Transfer Protocol adalah sebuah protokol internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork.
4. UDP
UDP adalah kependekan dari User Datagram Protocol metupakan bagian dari internet protocol. Dengan UDP, aplikasi komputer dapat mengirimkan pesan kepada komputer lain dalam jaringan lain tanpa melakukan komunikasi awal. UDP melakukan komunikasi secara sederhana dengan mekanisme yang sangat minimal. Ada proses checksum untuk menjaga integritas data. UDP digunakan untuk komunikasi yang sederhana seperti query DNS (Domain Name System),  NTP (Network Time Protocol)  DHCP (Dinamic Host Configuration Protocol), dan RIP (Routing Information Protocol).
5. POP3
POP3 (Post Office Protocol) adalah protokol yang digunakan untuk mengambil surat elektronik (email) dari server email. SMTP berguna untuk mengirim surat elektronik dari komputer pengirim ke server. 
Workflow POP


  • Koneksi ke server
  • Mengambil file email (download)
  • Menyimpan data email ke dalam penyimpanan
  • Menghapus email dari server
  • Memutuskan koneksi
Kelebihan POP
  • Email disimpan pada penyimpanan lokal, sehingga dapat diakses setiap saat, bahkan tanpa koneksi internet.
  • Koneksi internet hanya dibutuhkan saat mengirim dan menerima email.
  • Mengurangi beban pada kapasitas penyimpanan server, karena data disimpan di komputer lokal.
  • Terdapat pilihan untuk tetap menyimpan email di server.
  • Dapat menggabungkan banyak akun email pada 1 email client, dengan menggunakan 1 folder inbox yang sama.
POP dipilih jika :
  • ingin mengakses email hanya dari satu tempat/ perangkat.
  • memerlukan akses ke email kamu secara konstan, walau tanpa menggunakan koneksi internet.
  • Kapasitas penyimpanan server kamu terbatas.


Catatan : Sistem dasar POP adalah menghapus semua email yang sudah di download dari server. Namun terdapat pengaturan pada client yang memberikan pilihan untuk tetap menyimpan data di server.
6. SMTP
Simple Mail Transfer Protocol (SMTP) adalah salah satu protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik di Internet.
SMTP adalah protokol yang cukup sederhana, berbasis teks dimana protokol ini menyebutkan satu atau lebih penerima email untuk kemudian diverifikasi. Jika penerima email valid, maka email akan segera dikirim. SMTP menggunakan port 25 dan dapat dihubungi melalui program telnet. Agar dapat menggunakan SMTP server lewat nama domain, maka record DNS (Domain Name Server) pada bagian MX (Mail Exchange) digunakan.
SMTP bisa kita katakan sebagai Sebuah Kantor pos, yang pada dasarnya jika kita mengirim sebuah surat pastinya Surat itu akan dibawa Ke Gudang kantor pos untuk di lakukan penyortiran, Gudang inilah yang dimaksud dengan SMTP, Setelah dilakukan penyortiran maka surat siap untuk diantarkan ketujuan, tapi tidak proses tidak berhenti disini, Jadi surat ini akan dibawa oleh si kurir lalu si Kurir Meletakkanya di Kotak Pos yang biasa kita katakan sebagai PO BOX (PO BOX inilah yang dimaksud dengan POP3) itulah penjelasan singkat tentang SMTP.


7. PROXY
Proxy adalah server yang menyediakan suatu layanan untuk meneruskan setiap permintaan user kepada server lain yang terdapat di internet. Atau definisi proxy server yang lainnya yaitu suatu server atau program komputer yang mempunyai peran sebagai penghubung antara suatu komputer dengan internet.
8. ROUTER
Router merupakan perangkat keras jaringan komputer yang dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang sama atau berbeda. Router adalah sebuah alat untuk mengirimkan paket data melalui jaringan atau internet untuk dapat menuju tujuannya, proses tersebut dinamakan routing. Proses routing itu sendiri terjadi pada lapisan 3 dari stack protokol tujuh-lapis OSI. Router terkadang digunakan untuk mengoneksikan 2 buah jaringan yang menggunakan media berbeda, seperti halnya dari Ethernet menuju ke Token Ring. 
9. BRIDGE
Bridge adalah perangkat yang berfungsi menghubungkan beberapa jaringan terpisah. Bridge bisa menghubungkan tipe jaringan berbeda (seperti Ethernet dan Fast Ethernet) atau tipe jaringan yang sama. Bridge memetakan alamat Ethernet dari setiap node yang ada pada masing-masing segmen jaringan dan memperbolehkan hanya lalu lintas data yang diperlukan melintasi bridge. Ketika menerima sebuah paket, bridge menentukan segmen tujuan dan sumber. Jika segmennya sama, paket akan ditolak; jika segmennya berbeda, paket diteruskan ke segmen tujuannya. Bridge juga bisa mencegah pesan rusak untuk tak menyebar keluar dari satu segmen.
10. ACCESS POINT
Pengertian Access Point1. Access Point adalah sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote.2. Access point adalah adalah perangkat, seperti router nirkabel / wireless, yang memungkinkan perangkat nirkabel untuk terhubung ke jaringan.
3. Access Point dalam jaringan computer adalah sebuah jalur akses nirkabel (Wireless Access Point atau AP) adalah perangkat komunikasi nirkabel yang memungkinkan antar perangkat untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi, Bluetooth atau standar terkait.
4. Access Point adalah perangkat yang digunakan untuk membuat koneksi wireless pada sebuah jaringan.
Fungsi Access Point
1. Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server
2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access(WPA)
3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
4. Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel

11. FIBER OPTIC
Kabel fiber optik adalah salah satu jenis kabel yang dibuat dengan teknologi canggih masa kini, yang mana sebagian besar bahan dasarnya terbuat dari serat kaca. Kabel jaringan fiber optik adalah suatu jenis kabel yang diperuntukkan sebagai media transmisi terarah (guieded/wireline) guna kepentingan perpindahan arus data dalam dunia jaringan komputer.
12. MODEM
Modem yaitu singkatan dari modulator dan demodulator. Modulator berfungsi untuk melakukan proses menumpangkan data pada sinyal informasi ke sinyal pembawa agar dapat dikirim ke pengguna melalui media tertentu, proses ini biasa disebut dengan proses modulasi. pada proses ini data dari komputer yang berbentuk sinyal digital akan diubah menjadi sinyal analog. Sedangkan Demodulator berfungsi sebagai proses mendapatkan kembali data yang dikirim oleh pengirim. Pada proses ini data akan dipisahkan dari frekuensi tinggi dan data yang berupa sinyal analog akan diubah kembali menjadi sinyal digital agar bisa dibaca oleh komputer.
13. CODEC
Codec adalah singkatan dari Code-Decoder (sebagian menyebutnya Compressor-Decompressor) dan digunakan untuk menjelaskan segala sesuatu yang mengubah data kedalam bentuk lain untuk disimpan atau transimisi, dan mengubahnya kembali agar dapat digunakan. Dalam komputer, codec adalah cara mengkompres video, gambar dan audio kedalam ukuran yang mudah diatur. Kebanyakan codec menggunakan metode kompresi “lossy (hilang)”, namun ada beberapa yang “lossless-tidak hilang”. Codec yang lossless seperti MSU atau Huffyuv, menghasilkan kembali video yang asli tanpa ada data yang hilang ketika dikodifikasi kembali.  Kebanyakan codec lossy menghilangkan beberapa informasi yang tidak perlu tapi dapat menghemat space.
14. LAN 
Jaringan wilayah lokal (bahasa Inggris: local area network biasa disingkat LAN) adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s. Selain teknologi Ethernet, saat ini teknologi 802.11b (atau biasa disebut Wi-fi) juga sering digunakan untuk membentuk LAN. Tempat-tempat yang menyediakan koneksi LAN dengan teknologi Wi-fibiasa disebut hotspot.
Pada sebuah LAN, setiap node atau komputer mempunyai daya komputasi sendiri, berbeda dengan konsep dump terminal. Setiap komputer juga dapat mengakses sumber daya yang ada di LAN sesuai dengan hak akses yang telah diatur. Sumber daya tersebut dapat berupa data atau perangkat seperti printer. Pada LAN, seorang pengguna juga dapat berkomunikasi dengan pengguna yang lain dengan menggunakan aplikasi yang sesuai.
Berbeda dengan Jaringan Area Luas atau Wide Area Network (WAN), maka LAN mempunyai karakteristik sebagai berikut :
  1. Mempunyai pesat data yang lebih tinggi
  2. Meliputi wilayah geografi yang lebih sempit
  3. Tidak membutuhkan jalur telekomunikasi yang disewa dari operator telekomunikasi
Biasanya salah satu komputer di antara jaringan komputer itu akan digunakan menjadi serveryang mengatur semua sistem di dalam jaringan tersebut.

15. WEB Server
 
 Web server merespon permintaan dengan mengirimkan kembali konten berupa gambar, tulisan atau lainya dan kemudian menampilkanya melalui browser.
Contoh web server yang umum digunakan seperti : Apache Web Server, Internet Information Service (IIS), lighttpd, Sun Java System Web Server, dan Jigsaw Web Server.
Web Server dengan teknologi sekarang dapat menterjemahkan bahasa pemrograman web seperti php, asp, jsp dll sehinga data yang disajikan dapat lebih dinamis dan interaktif.

16. Database Server 
Database Server 
Adalah perangkat lunak yang digunakan untuk pelayanan sistem basis data. Dengan database server, database bisa diakses dalam sebuah jaringan.




17. CLOUD SERVER 
Cloud Server
Teknologi cloud berbeda dengan 2 di atas. Teknologi cloud memungkinkan beberapa server dijadikan “satu” berfungsi sebagai storage (disk virtual), beberapa server lain (Host) di”satu”kan berfungsi sebagai computing node (CPU virtual). Diatas platform cloud tersebut bisa berjalan beberapa server virtual (Guest). Teknologi cloud juga memungkinkan sekumpulan server virtual (Guest) membentuk suatu network VLAN seperti layaknya server-server fisik yang terhubung dengan LAN. Dimana tiap pelanggan memiliki secure VLAN masing-masing yang tidak bisa saling memasuki. Sehingga aplikasi business online anda terutama di Indonesia, yang membutuhkan konfigurasi beberapa server dapat di akomodir oleh layanan cloud server. Selain itu layanan Cloud Server memberikan anda kemudahan menaikan atau menurunkan resource server anda seperti jumlah Core CPU, maupun jumlah RAM sesuai kebutuhan anda atau biasa disebut On Demand. Anda layak berhati-hati jika ada layanan mengaku Cloud Server terutama di Indonesia tapi tidak bisa memberikan fasilitas On Demand karena teknologi ini yang membedakan dengan VPS. Pada layanan Cloud, Anda juga masih bisa berlanganan 1 server, dengan konsekuensi harga sedikit mahal namun kualitas tentu saja lebih baik karena infrastrukturnya terdiri dari beberapa server yang saling membackup.
18. FILE SERVER 

Apa Itu File Server?


Tulisan ini sengaja gw buat karna gw lagi mau bikin File Server supaya user bisa simpen data di Server sebagai backup kalo sewaktu-waktu komputer yang mereka pake itu rusak :)
Mungkin sudah banyak dari kita yang tau apa itu File Server, dan masih banyak juga yang belum tau apa sih File Server itu?

Menurut Wikipedia, File Server adalah sebuah komputer yang tersambung ke jaringan yang tujuannya ngasih lokasi hard disk yang bisa dibagi-pakai bareng-bareng, misalnya berbagi file komputer (seperti file dokumen, gambar, program, dll), dan bisa diakses sama komputer lain yang terhubung dalam jaringan. –> ini hasil terjemahan sendiri, jadi harap maklum kalo bahasanya ngaco :-D
Operating System (OS) untuk bikin server ini, kita bisa pake Microsoft Windows (disaranin sih pake Windows Server, karna nanti dipake untuk multi user), Linux (banyak yang bilang bikin File Server pake Linux itu gampang, tapi ampe sekarang gw blom ngarti bener ama Linux.. ckckckckck), BSD (nah untuk yang satu ini gw blom pernah make sama sekali dah :D).
Rencana skenario untuk File Server yang mau gw bangun kira2 seperti ini:
  1. OS Windows Server 2003 atau Windows Server 2008
  2. Data user berupa file dokumen (word, excell, dll), file gambar hasil scan, pdf. Selain itu kalo mereka backup dan ga ada hubungan sama kerjaan bakal gw hapus dari server
  3. User ngedit file2 mereka di komputer masing2 dan nanti setiap minggu atau setiap berapa hari sekali komputer mereka akan backup datanya ke server (ini diperluin software tambahan di pc masing2 user atau pake script scheduller)
  4. Setiap user dapet 1 login account, dan ketika login ke server lewat Map Network Drive (OS Windows), user tsb langsung mengarah ke folder masing2.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar